Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenis Batu Alam Berdasarkan Tingkat Kekerasan nya

Jenis Batu Alam Berdasarkan Tingkat Kekerasan nya - Ada banyak jenis batu alam yang beredar di Indonesia. Bahkan, ada jenis batu yang dikhususkan untuk rumah dan ada jenis batu yang memang untuk cincin. Batu yang berbeda ini memiliki fungsinya masing-masing dan tidak bisa menggantikan untuk yang lain.

 

Indonesia memang wilayah yang memiliki kekayaan batu. Tentunya, ini menjadi keuntungan tersendiri bagi para kolektor batu alam, baik untuk perhiasan diri atau desain cantik rumah.

Sekalipun batu kerikil, kalau sudah berurusan dengan desain interior dan eksterior rumah, batu kerikil memiliki keindahan khasnya sendiri. Tentunya, jenis batu alam dibutuhkan sesuai kelayakan nya. Anda mungkin akan meremehkan batu kerikil bila di pasangkan di tembok atau lantai. 

Jelas, jenis batu kerikil tidak cocok bila dipasang di tembok. Namun jika desain rumah harus ada sebagian batu dipasang di tembok, anda tidak akan meremehkan keberadaan batu kerikil sebagai penghias tembok.

Begitu juga masalah ketahanan batu alias kekuatan batu. Jenis batu alam memang memiliki kekuatan yang berbeda, ada yang keras dan ada yang lunak . Batu yang mudah berlumut tidak cocok dipasang pada area yang sering terkena air hujan. Walau demikian, pemasangan batu sesuai kebutuhan.

Bisa dikatakan perkataan “jangan remehkan batu” dianggap perkataan yang penting. Mengapa? semua ada manfaatnya. Memang, batu kali atau disebut batu sabak tidak terlihat indah. 

Tetapi, bukankah semua kebanyakan batu kebutuhan interior pada awalnya tidak terlihat indah? Namun ketika batu sabak sudah diterapkan sesuai aturannya, batu akan menjelma menjadi batu yang terlihat indah.

Berikut penulis akan menjelaskan beberapa jenis batu alam berdasarkan tingkat kekeraasannya. Di sini, ada pembangian seputar batu keras dan batu lunak. Semua batu memang keras. Arti lunak disini adalah batu yang tingkat kekerasannya di bawah batu keras.

Batu Alam Keras

Ciri batu keras adalah proses pembetukannya lama sehingga layak dianggap batu tertua daripada batu yanglain. Batu alam jenis ini tergolong padat dan rendah dalam porositas (pori-pori batu). Ada beberapa jenis batu yang masuk dalam kategori ini.

1. Batu Andesit

Batu andesit sudah dipercaya kekerasannya sejak dahulu. Batu ini sudah digunakan untuk pembangunan bebatuan seperti piramida dan candi. Kalau dahulu ada istilah “zaman batu”, maka pemanfaatan batu untuk peralatan rumah tangga dan lainnya lebih menggunakan batu andesit.

2. Batu Sabak/Sungai

Mengapa batu sabak sering disebut batu kali alias sungai? Mungkin batu ini banyak beredar di area sungai. Tentu, tidak semua batu ada di sungai. Batu bisa juga ada di bagian pegunungan.

Batu sabak alias batu kali ini termasuk batu yang memiliki kekerasan yang tinggi. Dengan kekerasannya, batu ini dimanfaatkan untuk pondasi. Batu ini pun bisa dibuat lempengan. Tentunya, lempengan ini bisa dimanfaatkan untuk keindahan dinding atau lantai.

4. Batu Marmer dan Granit

Sebelum trend rumah batu alam, marmer dan granit sudah menjadi andalan untuk lantai sepertinya. Alasan nya, batu marmer dan granit sangat menyamai lantai. Di samping keras, batu marmer dan granit bisa menampakkan kehalusan nya. Tentu, ini cocok sekali untuk lantai. Dari sinilah muncul batu marmer dan granit KW yakni keramik sebagai pengganti batu marmer yang mahal itu.

Batu Lunak

Jenis batu yang menyerap air, berlumut tentu adalah jenis batu yang memiliki kepadatan yang rendah. Biasnaya, batu seperti ini mudah untuk dipecahkan. Kalau dipecahkan, di dalamnya terdapat ruang-ruang yang mencirikan ketidakpadatannya. Jenis batu alam seperti ini tidak cocok untuk berada di luar yang terkena langsung derasan air hujan bila tidak mau terjadi pelumutan.

Ada beberapa jenis batu dalam kategori ini. Berikut jenisnya.

1. Batu Pasir Atau Sandston

Anda pernah melihat pasir yang memiliki batu besar di tengah gundukannya? Nah itu jenis batu pasir yang dihasilkan dari endapan butiran pasir. Tentu pengendapan ini terjadi bertahun-tahun sehingga menghasilkan batu yang tentu bermanfaat untuk kebutuhan keindahan rumah. Jeniss batu pasir atau sandstone yang populer dipasaran adalah batu palimanan.

2. Batu Gamping Atau Limestone

Uniknya bebatuan adalah proses pembentukan batu. Proses pembuatannya ada yang dari pasir dan ada yang dari kapur. Hasil akhir pembentukan batu alam bermanfaat untuk kebutuhan memperindah rumah. Sebagai contoh adalah jenis batu paras. Jenis batu paras yang terbuat dari kapur bermanfaat untuk dinding

4. Batu candi

Mengapa disebut batu candi? Mungkin jenis batu alam ini sering digunakan untuk pembuatan candi. Kalau pembuatan candi, batu harus memiliki kepadatan yang tinggi alias keras. Memang, jenis batu alam candi memiliki dua jenis berdasarkan tingkat kekerasannya.

Batu yang dibuat candi tentu batu yang jenis keras. Batu ini lebih mirip batu andesit. Batu candi berikutnya adalah lunak.

Secara khusus batu jenis kedua yang dianggap batu lunak, batu yang tingkat kekerasannya rendah berasal dari pembekuan lava yang cenderung baru, seperti hasil letusan di gunung merapi. Walau demikian, batu jenis lunak masih bisa digunakan untuk bagian desain batu alam rumah anda.

Cahaya Alam Stone
Cahaya Alam Stone Menjual berbagai macam jenis dan ukuran batu alam, pemasangan batu alam, koral sikat, taman, tebing air mancur dll